Dosage From (bentuk Sediaan Obat 2)

LIQUID /CAIR
     Dapat sebagai obat luar (non oral) maupun obat dalam
Solutio : Suatu bentuk cairan yang mengandung bahan kimia terlarut tunggal maupun campuran Siap diabsorpsi, mudah tercampur dengan cairan tubuh tetapi kurang stabil (dibandingkan dengan bentuk padat) terasa, dan penggunaannya menggunakan alat tertentu dan harganya relatif lebih mahal
R/ Acidi Borici    6
Aqua ad    200 ml
S  . Boor water
     Suspensi/mixtura /mixtura agitanda
Bentuk sediaan cair yang mengandung satu atau lebih bahan kimia tidak terlarut, terdispersi /tersebar dalam pembawanya biasanya ditambah pengental (suspending agent)
R/
Calamine
Zink Oxyde
5
5

Bentonite
Aqua dest
1.25
ad 100 ml
m f l a suspensi
S  u  e .
∆ Emulsi : Suatu bentuk cairan yang mengandung bahan cair ( dapat minyak atau lemak) yang terdispersi dalam pembawanya, dan perlu ditambahkan emulgator (emulsifiying agent)
Tipe a/m (air dalam minyak ) atau m/a ( minyak dalam air), tergantung komponenyang lebih banyak dan emulgatornya.
Tujuan dibuat emulsi : untuk mengurangi rasa dan bau yang tidak enak, mempunyai aksi / absorbsi lebih cepat dari minyaknya sendiri Contoh : Scott emulsion ( paten), Santan kelapa (alamiah)
     Guttae (tetes)
Suatu obat bentuk cairan yang penggunaannya dengan penetesan.Dosisnya dihitung dengan jumlah tetesan atau menggunakan skala yang ada pada alat penetes.
●     Mempunyai volume yang lebih kecil dari sirup
●    Lebih acceptable (dapat diterima) oleh pasien bayi.
●    Dapat digunakan untuk obat luar maupun obat dalam
R/Choramphenicol 0,5
Propylen glycol ad 10 ml m f l a
S 3 dd gtt III auric d et s
   Obat suntik/Injection/ Injectio.
Sediaan cair yang steril dapat berupa larutan, suspensi atau serbuk yang dilarutkan atau disuspensikan terlebih dahulu maupun emulsi, yang penggunaannya secara parenteral, suntikan dengan cara menembus atau merobek jaringan ke dalam atau melalui kulit atau selaput lendir.
   Wadah : Ampul untuk pemakaian tunggal Vial untuk penggunaan tunggal maupun ganda
Pelarut : dapat aqua pro injectio atau minyak atau campuran cairan yang lain ( air dan gliserin)
Keuntungan :
* Mula kerja nya cepat
* Efek dapat diramalkan dengan pasti
* Bioavailabilitas sempurna (IV) atau hampir sempurna
* Kerusakan dalam GIT dapat dihindarkan
* Dapat diberikan pada pasien yang tidak koordinatif
Kerugian :
** Nyeri/ tidak nyaman
** Efek Psikologis (takut)
** Bila keliru tidak dapat diperbaiki
** harus dilakukan tenaga ahli
 Syarat obat suntik
Steril: Bebas kuman/suci hama dengan cara disterilkan dan dicek dengan dikultur.
Bebas pirogen ( hasil metabolisme kuman) yang bila masuk kedalam tubuh akan menimbulkan panas. Tidak hilang selama sterilisasi. Untuk obat suntik lebih dari 10 ml .
Isotonis / hipertonis
Tidak ditambahi zat warna
Bebas zarah asing
   Aerosol, Bentuk sediaan cair yang ditempatkan dalam wadah dengan tekanan tinggi yang penggunaannya dengan disemprotkan dalam bentuk kabut
   Keuntungan
Mudah dipakai,
Tidak terkontaminasi Sterilitas terjaga Dosis terukur
Merata (obat luar)
Cepat (kontak langsung dengan jaringan) Tidak melalui first passed effect

SEMISOLID/SETENGAH PADAT Unguentum, Cremores, Pasta, Gel/ Jelly
 Unguentum : Sediaan setengah padat yang digunakan sebagai obat luar, mudah dioleskan, Dapat digunakan pada semua kulit, sukar dicuci dengan air
R/ Acid Boric pulv 3
Vaselin ad        30 m.d.s, Boor zalf
   Krim
a/m  air dalam minyak, banyak kandungan minyaknya Sukar dicuci dengan air . Contohnya mentega
m/a  minyak dalam air . Kandungan airnya ≥ 60 %, mudah dicuci dengan air lebih banyak digunakan lebih estetis
memberikan efek dingin
    Gel / Jelly
Estetis
Mengandung banyak air
Memberi efek dingin
Terutama untuk daerah peka / mukosa
Penetasinya sangat bagus
Relatif mahal

Daktarin oral gel Trombophob gel Bioplacenton jelly

0 komentar:

Posting Komentar

Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Perfil